Sebagai salah satu jenis burung yang memiliki kicauan bagus dan postur yang gagah, burung kacer sering di gantang atau diperlombakan, baik itu lomba bertarung atau lomba kicauan. Namun, seringkali ditemui kacer yang bagong saat di gantang dan tidak mau menunjukkan performanya. Untuk itu, yuk simak ulasan tentang penyebab kacer bagong saat di gantang berikut ini!
Burung Kacer Over Birahi dan Emosi
Banyak orang yang berpendapat jika burung kacer bagong saat di gantang disebabkan oleh kalah mental dengan musuhnya, padahal belum tentu seperti itu. Banyak faktor yang dapat menyebabkan burung kacer bagong saat di gantang, salah satunya yaitu over birahi atau over emosi. Banyak burung kacer yang masih menunjukkan emosi saat di gantang, tapi kemudian bagong.
Kondisi ini juga sangat berpengaruh terhadap burung kacer saat di gantang. Emosi yang terlalu tinggi bisa membuat burung kacer menjadi bagong. Selain emosi yang terlalu tinggi, over birahi juga bisa menjadi penyebab selanjutnya. Pada kondisi seperti ini, kacer biasanya akan meloncat-loncat dan tidak memiliki nafsu untuk bertarung.
Jika hal ini terjadi, bisa dipastikan burung kacer peliharaan anda mengalami over birahi, sehingga tingkah lakunya menjadi aneh dan bagong. Jika burung kacer sudah seperti ini, maka sulit untuk membuatnya bertarung atau mengeluarkan materi kicauannya dan membutuhkan perawatan khusus.
Kurang Fit Menjadi Penyebab Kacer Bagong Saat di Gantang
Selain karena emosi yang tinggi atau birahi yang tinggi, burung kacer yang kurang fit juga sering menunjukkan perilaku bagong saat di gantang. Sama halnya dengan manusia yang ketika tubuhnya kurang fit tentu juga akan menunjukkan perilaku yang berbeda. Hal seperti ini juga terjadi pada burung kacer, sehingga perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
BACA JUGA : Cara ternak burung kacer
Untuk mengetahui bagaimana kondisi kesehatannya, anda bisa mengecek kotoran dari burung kacer tersebut. Jika kotorannya cair atau mencret, artinya burung kacer peliharaan anda memang sedang dalam kondisi tidak baik atau tidak sehat. Burung yang sedang tidak fit juga tidak akan bisa dibawa ke arena perlombaan dan membutuhkan perawatan terlebih dahulu.
Sangkar atau Tangkringan yang Diganti
Tahukah anda bahwa mengganti tangkringan atau sangkar bisa menjadi penyebab kacer bagong saat di gantang? Hal ini sangat mungkin terjadi karena burung kacer merasa tidak nyaman dengan sangkar atau tangkringan yang baru. Oleh karena itu, sangat penting untuk tidak mudah mengganti sangkar atau tangkringan dari burung kacer.
Sebab, burung kacer yang sudah merasa nyaman dengan sangkara atau tangkringannya akan bagong jika diganti dengan yang baru. Jika anda membawa kacer yang tidak nyaman tersebut di gantangan, maka kacer akan menunjukkan perilaku bagong dan sangat berpengaruh terhadap penilaian dari juri.
Burung Kacer Belum Siap Dilombakan
Saat hendak melombakan burung kacer, penting sekali untuk mengetahui kesiapan dari burung kacer tersebut. Apabila kacer belum siap dilombakan, maka lebih baik jangan memaksa burung kacer untuk masuk ke arena lomba karena dapat mengganggu mentalnya. Burung yang kenal mental justru lebih sulit untuk dikembalikan ke keadaan normalnya.
Mungkin anda membutuhkan waktu hingga beberapa bulan untuk mengembalikan mental burung kacer yang terlanjur drop. Melombakan burung yang belum siap juga bisa menjadi penyebab kacer bagong saat di gantang. Untuk itu, kanali burung kacer peliharaan anda dengan sebaik mungkin agar tidak mengalami hal tersebut dan merugikan diri anda sendiri.
Pemberian Extra Fooding yang Tidak Tepat
Extra fooding atau EF juga memegang peranan yang sangat penting untuk mencegah burung kacer yang bagong saat di gantang. Setiap burung kacer memiliki setingan pakan yang berbeda, jadi jangan menyamakan satu burung kacer dengan kacer lainnya. Pastikan anda memberikan extra fooding yang sesuai dengan karakter burung kacer peliharaan anda.
Jika kacer mengalami bagong saat di gantang karena efek EF yang tidak pas, anda perlu mencari formula yang pas terlebih dahulu untuk kacer tersebut. Selain itu, pemberian EF berupa voer juga perlu berhati-hati karena kacer termasuk burung yang sensitif dengan voer yang berbeda. Banyak sekali merek voer yang bisa anda gunakan untuk memberi pakan kacer.
Namun, jangan memberikan voer yang berbeda merek pada kacer yang sudah terbiasa dengan satu merek voer. Pemberian voer yang berubah-ubah juga bisa menjadi penyebab kacer bagong saat di gantang. Untuk itu, gunakan voer yang sama jika kacer sudah terbiasa dengan itu dan jangan sering mengganti setingan pakan yang sudah pas dengan karakter burung kacer.
Kacer yang bagong saat di gantang pasti membuat anda frustasi dan bingung. Namun, bagong pada burung kacer dapat diatasi dengan mengetahui apa saja potensi penyebabnya. Beberapa hal di atas bisa menjadikan burung kacer bagong saat dilombakan, sehingga membutuhkan perawatan khusus untuk mengembalikan kondisinya.